Everyone Can Umrah

Everyone Can Umrah

Petugas Instruksi Agar Jemaah Tidak Berjalan di Pelataran Masjid Nabawi Tanpa Menggunakan Sandal, Risiko Kaki Bisa Melepuh

Kategori : Haji & Umrah, Ditulis pada : 31 Mei 2023, 14:40:50

blog 3.jpg

Para jemaah haji Indonesia diberikan peringatan agar berhati-hati ketika menjalankan ibadah haji di Madinah. Peringatan ini khususnya ditujukan kepada jemaah yang nekat berjalan keluar atau menuju Masjid Nabawi tanpa menggunakan alas kaki atau sandal.

Dalam kondisi udara yang panas di Arab Saudi, terutama di Kota Madinah, ada risiko bahwa kaki jemaah bisa melepuh jika mereka tetap berjalan tanpa alas kaki. Dr. M. Imran, Kepala Bidang Kesehatan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, yang bertemu di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, menjelaskan bahwa kasus kaki melepuh biasanya terjadi ketika jemaah haji Indonesia berjalan tanpa sandal dari masjid lain menuju Masjid Nabawi.

Ia menjelaskan "Biasanya jemaah haji Indonesia meninggalkan sandalnya di luar masjid seperti kebiasaan di Tanah Air dan saat kembali sandalnya tidak ada atau keluar dari pintu yang berbeda,"

Dr. Imran menjelaskan bahwa dengan suhu yang sangat tinggi, hanya dengan berjalan sejauh 10 meter saja bisa menyebabkan melepuhnya telapak kaki akibat panas lantai di luar masjid.

Kasus kaki melepuh, menurut Dr. Imran, sering terjadi ketika jemaah haji melihat bahwa sandal mereka tidak terlalu jauh dan mereka memutuskan untuk tetap berjalan tanpa sandal. Akibatnya, telapak kaki mereka melepuh sehingga memerlukan pengobatan dan perawatan selama setidaknya satu minggu.

Dr. Imran juga menjelaskan bahwa jika jemaah haji tersebut menderita penyakit seperti diabetes, maka perawatan yang dibutuhkan bisa berlangsung hingga dua minggu. Oleh karena itu, jika sandal hilang, penting untuk melaporkannya kepada petugas.

Dr. Imran menyebutkan bahwa akan ada petugas kesehatan yang berjaga di sektor satu Masjid Nabawi atau pintu 22, serta ada petugas yang berpatroli pada saat terik matahari, mulai dari waktu sebelum Shalat Dzuhur hingga setelah Shalat Ashar. Petugas ini akan membawa sandal, masker, dan obat-obatan pertolongan pertama bagi jemaah haji.

Kasus kaki melepuh merupakan hal yang umum terjadi dalam setiap penyelenggaraan ibadah haji di wilayah Madinah. Namun, kondisinya berbeda di Masjidil Haram di Makkah.

"Ini berbeda dengan Masjidil Haram di Makkah yang memiliki keramik dingin, sehingga saat panas terik melakukan tawaf mengelilingi Ka'bah tidak akan membuat kaki melepuh, sementara di Masjid Nabawi Madinah tidak memiliki keramik dingin," kata Dr. Imran.

Dr. Imran juga memberikan saran bahwa jika kaki melepuh, sebaiknya tidak menggunakan odol, karena hal tersebut justru dapat memperburuk kondisi kaki dan tidak membiarkan panas menguap. Oleh karena itu, pertolongan pertama yang dapat dilakukan adalah dengan membasuh kaki dengan air dingin selama 30 menit dengan cara mengusap-usapkan air terlebih dahulu dan meminta bantuan dari petugas.

Selain kasus kaki melepuh, ada juga kasus lain akibat cuaca panas, seperti dehidrasi, kelelahan karena panas (heat exhaustion), dan cedera akibat panas yang serius (heat stroke).

 

Source : https://himpuh.or.id/blog/detail/927/kaki-bisa-melepuh-petugas-minta-jemaah-tak-berjalan-di-pelataran-masjid-nabawi-tanpa-sandal

messenger icon
messenger icon Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id